Ini Dia Manfaat Membiasakan Mengoleksi Dan Membaca Buku Di Rumah

Sobat muda, membaca bagi sebagian orang masih dianggap hal yang membosankan dan membuang-buang waktu. Padahal manfaat dari membaca sudah dirasakan dan dibuktikan dengan hadirnya orang-orang hebat yang merupakan kutu buku. Kebiasaan ini haru kita biasakan dan kita sebarkan virus membaca ini kepada orang-orang disekitar kita, terutama keluarga. Lalu apa manfaat Membiasakan Mengoleksi Dan Membaca Buku Di Rumah?

Setidaknya ada empat manfaat membiasakan mengoleksi dan membaca buku di rumah.

1.           Mengurangi beban pikiran setelah bekerja seharian

Membaca mengurangi stress via infobisnismilagros.blogspot.co.id

Menurut penelitian yang dilakukan Universitas Sussex, membaca adalah cara terbaik untuk bersantai dan bahkan meluangkan waktu 6 menit saja cukup untuk mengurangi tingkat stres lebih dari dua pertiga atau 68%. Tingkat ini mengungguli reduksi stres dengan cara mendengarkan musik, minum teh atau kopi, juga berjalan-jalan.

2.           Menambah informasi pengetahuan dari pesan yang didapat (add knowledge)

Membaca menambah wawasan via www.aserpro.biz

Membaca berarti membuaka jendela dunia, kita pasti tidak asing dengan kata-kata tersebut. Dengan membaca pikiran akan meluas, sehingga sudut pandang kita akan sesuatu pun akan kaya. Selain itu,  informasi yang Anda dapatkan melalui bahan bacaan yang berbeda memberikan rangsangan pada pengetahuan kita. Ketika kita membaca mengenai tokoh-tokoh inspiratif, hal itu akan meningkatkan keinginan kita untuk memberdayakan diri. Pengetahuan tambahan juga dapat membantu kita membangun dasar untuk tindakan-tindakan kita, memberikan kemampuan untuk mengambil keputusan lebih baik. Membaca juga mendorong kita untuk berbagi pengetahuan yang mungkin bermanfaat bagi orang lain.

3.           Meningkatkan cara berpikir analitis (increase analytical thingking)

Berpikir analitis via www.gelombangotak.com

Memiliki kemampuan berpikir analisa yang baik memang sangat membantu kita dalam berbagai aspek kehidupan, terutama dalam dunia pendidikan, politik dan ekonomi. Berpikir analitis itu suatu bentuk pemikiran yang reflektif dengan menekankan pemikiran tentang apa yang harus dipercaya dan dia lakukan untuk membuat suatu keputusan yang tepat.

4.           Meningkatkan keharmonisan anggota keluarga

Kebiasaan membaca dalam keluarga via karyadaridesa.deviantart.com

Untuk poin keempat, bisa berlaku ketika orangtua dan anak berkumpul bersama sembari membaca atau saling berbagi pengetahuan atas buku yg dibacanya. Dunia saat ini menawarkan kita berbagai bentuk hiburan seperti tayangan televisi, film, hingga internet. Namun, upayakan agar membaca masih dan akan selalu menjadi bagian dari kehidupan kita. Luangkan waktu untuk membaca, meski hanya beberapa menit, dengan mempertimbangkan manfaat kesehatan yang bisa kita dapatkan. Anda tak akan sadar betapa banyak kemajuan yang Anda miliki setelah rutin membaca.

Melalui kebiasaan mengoleksi dan membaca buku yang terus dipupuk dari rumah, setidaknya ini akan menumbuhkan kristal-kristal pengetahuan kepada generasi penerus: anak-anak. Nah, sudahkah sobat muda membiasakan mengoleksi dan membaca buku di rumah?

Salam pemudapedia! Pemuda berkarya, pemuda berdaya.