Menjadi Pemuda Keren via Pemudapedia.com |
Pemuda adalah agen perubahan, atau sering
disebut katalisator. Kita sudah pasti sudah sering mendengar bahkan peran
pemuda dalam perubahan itu penting sekali. Salah satu yang paling “viral” dalam
sejarah adalah sumpah pemuda. Persatuan pemuda nusantara yang merumuskan sumpah
berbangsa, berbahasa, dan bertanah air satu: INDONESIA. Untuk memaksimalkan
perannya, pemuda dituntut memiliki kualitas diri yang baik sehingga mampu
menginspirasi orang lain. Inilah pemuda keren, mampu menginspirasi orang lain
untuk melakukan perubahan.
Lalu bagaimana menjadi pemuda keren tersebut?
Yuk simak pemaparan singkat berukut ini.
1.
Prestasi
Prestasi via Pemudapedia.com |
Untuk
menjadi keren kamu harus berprestasi. Prestasi merupakan tanda seseorang telah
memaksimalkan potensi dirinya untuk bisa menjadi pribadi yang lebih berharga.
Semakin banyak prestasi yang diraih seorang pemuda, maka kualitas dirinya akan
semakin baik. perlu dicatat terlebih dahulu, prestasi disini bukan sekedar
nilai angka atau sertifikat. Tapi menjadi expert
dalam bidang yang digeluti. Contoh sederhanya, jika kamu suka menulis. Prestasi
seorang penulis adalah membuat tulisan berkualitas yang dibaca banyak orang.
Karena banyak orang menyukai dan merasakan manfaat dari tulisannya tersebut. Ditambah
lagi ia memperoleh royalti dari tulisannya tersebut. Contoh rilnya adalah
Andrea Hirata atau Tere Liye. Mereka adalah penulis berprestasi.
2.
Kontribusi
Kontribusi via Pemudapedia.com |
Hal
kedua untuk menjadi pemuda keren adalah kontribusi. Berbeda dengan prestasi,
kontribusi mempunyai dampak yang lebih hebat. Setelah pemuda mampu expert dibidang yang digelutinya, pemuda
harus menggunakan ke”expert”annya untuk memberikan manfaat untuk orang lain.
Kita ambil contoh seorang penulis tadi. Ketika penulis bukunya mampu terjual
laris dan mendapatkan royalty, ia harus berpikir untuk bisa memanfaatkan hal
tersebut untuk kebaikan banyak orang. salah satu contoh nyata dari penulis
hebat bernama Andrea Hirata, ia membuat museum kata yang diperuntukkan untuk
masyarakat agar masyarakat menjadi masyarakat yang cinta literasi. Hal lain
juga yang biasa penulis hebat lainnya adalah memberikan pelatihan kepada siapapun
yang ingin menjadi seperti dirinya. Yups, intinya ada nilai berbagi didalamnya.
Kemampuan dan kepopulerannya digunakan untuk perubahan, maka perubahan akan
menjadi lebih dahsyat.
3.
Syar’i
Syar'i via Pemudapedia.com |
Dari
kedua hal yang kita bahas sebelumnya, hal yang ketiga ini menjadi hal yang
utama harus dimiliki oleh seorang pemuda. Syar’i disini secara sederhana adalah
mampu menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam agama.
Allah berfirman dalam surat Al-Anbiya:
“Tidaklah Aku mengutusmu – wahai Muhammad –
kecuali sebagai rahmat bagi seluruh alam.” (QS. al-Anbiya:
107)
Sobat
muda, agama menyuruh kita menjadi rahmat bagi seluruh alam. Kita harus selalu berbuat
baik dimanapun kita berada. Sehingga tak ada yang merasa terganggu dengan
kehadiran kita, kehadiran kita justru didirindukan karena kebaikan-kebaikan
kita. Jika sudah begitu, maka perubahan yang akan kita lakukan akan menjadi
lebih mudah. Melanjutkan contoh seorang penulis, penulis yang syar’i mampu menjadikan
karyanya menjadi amar makruf nahi munkar, mengajak kepada kebaikan dan mencegah
keburukan. Intinya ada nilai dakwah dalam setiap hal yang kita lakukan.
Pemuda Keren via Pemudapedia.com |
Itulah
3 hal yang harus dimiliki pemuda agar mampu memaksimalkan perannya sebagai agen
perubahan. Ingat kata-kata ini: Keren dihadapan diri sendiri itulah
prestasi. Keren dihadapan orang lain itulah kontribusi. Dan keren dihadapan
Allah itulah syar’i. semoga kata-kata tersebut menjadi suntukan
motivasi sobat muda untuk mekadi pemuda keren. Semoga bermanfaat!
Salam
pemudapedia! pemuda berkarya, pemuda
berdaya.
0 Comments
EmoticonEmoticon