Motivasi Menulis dari Ahmad Fuadi Sang Penulis Buku Trilogi Lima Menara

Ahmad Fuadi via Pemudapedia.com
Pagi ini saya iseng membuka Youtube, terbukalah video inspiratif BukaTalks. BukaTalks ini persis seperti TedX, forum diskusi yang menghadirkan orang-orang inspiratif. Dari banyak speaker, saya langsung tertarik dengan Ahmad Fuadi karena kebetulan sedang mencari motivasi dalam kepenulisan. Dan “wow” bagaikan detonator, motivasi yang disampaikan oleh Ahmad Fuadi langsung membakar semangat menulis saya. And then, jadilah artikel yang sedang kamu baca ini.

Penulis hebat, mempunyai latar belakang masing-masing. Ahmad Fuadi memulai menulis berawal dari sosok ibunya yang suka menulis “diary”, ia menyadari bahwa menulis bisa dimulai dari menulis tentang kehidupan sehari-hari. Sobat muda pasti pernah membaca Novel Negeri 5 Menara? Itu berasal “diary” Ahmad Fuadi, perjalanan hidup beliau masuk sebuah pesantren. Jadi, untuk melatih otot menulis, mulailah dari hal yang paling dekat. Bisa dari kisah hidupmu yang kamu tulis dalam buku harianmu setiap harinya. Semoga saja, kisahmu bisa menginspirasi orang lain seperti yang dilakukan oleh Ahmad Fuadi.

Selain itu, ada beberapa quote yang diberikan Ahmad Fuadi untuk membakar semangat menulismu, diantaranya:

1.           Tulisan Lebih Kuat Dari Peluru
Tulisan lebih kuat dari peluru via Pemudapedia.com

Loh bagaimana bisa peluru lebih lemah dari tulisan? Dalam hal ini Ahmad Fuadi menjelaskan, peluru akan mematikan dalam sepersekian detik, sedangkan tulisan akan menghidupkan dalam waktu yang lama. Kalau kita membaca buku, kita seperti “ngobrol” dengan sang penulis. Saat kita “ngobrol” itulah akan terjadi tembakan ide-ide, perasaan  akan masuk ke diri kita sebagai pembaca. Hal itulah yang membuat tulisan lebih kuat dari peluru. Peluru dalam sepersekian detik akan berhenti, namun tulisan akan berumur panjang dan melintas waktu kita. Jika sobat muda menulis, tulisan akan membuat sobat muda terus hidup. Istilah kerennya adalah amal jariyah.

2.           Tulisan Adalah Karpet Terbang
Tulisan adalah karpet terbang via Pemudapedia.com
Sobat muda pasti tahu, bahwa Ahmad Fuadi selain seorang penulis beliau juga seorang pembicara. Hal ini dikarenakan karya-karya yang beliau tulis, beliau mampu mengunjungi banyak tempat karena tulisan-tulisan yang ia tulis. Ahmad Fuadi mengatakan bahwa ia pernah diundang di sebuah kampus di California Amerika Serikat karena bukunya yang berjudul Negeri 5 Menara ternyata menjadi buku wajib mata kuliah disana. Apa yang membuatnya seperti itu? Banyak yang mempunyai pengalaman lebih baik dari Ahmad Fuadi, tapi yang lain tidak menuliskannya menjadi cerita menarik seperti yang beliau tulis lewat karya-karyanya. Untuk itu mulailah menulis, semoga kelak kita bisa mengunjungi tempat-tempat yang bahkan belum ada dalam Search Engine kita sebelumnya.

3.           Tulisan Bisa Pindah Medium
Tulisan Bisa Pindah Medium via Pemudapedia.com

Pernah nonton film yang diangkat dari sebuah novel? atau lagu, komik bahkan game yang berawal dari sebuah novel? Itulah hebatnya tulisan, bisa fleksibel berpindah medium. Berpindah medium akan membuat ide-ide yang kita sampaikan akan lebih jauh jangkauannya.

Itulah motivasi menulis dari Ahmad Fuadi, kemudian beliau juga berbagi tips untuk memulai menulis. Pertama, beliau memulai dengan niat. Perjelas keinginan dan alasan kita menulis. Semakin jelas alasannya, energi dalam menulisnya akan semakin baik. Kedua, tulislah topik yang paling dekat dengan hati. Intinya menulislah dari hati agar sampai kehati.


Terakhir, ubahlah pola pikir bahwa menulis adalah perjuangan untuk menalukkan diri sendiri. Dan salah satu cara paling utama adalah riset. Riset ini penting sekali, agar tulisan kita lebih hidup. Menulis bukan bakat, tapi hasil belajar dan latihan yang tiada henti. Menulislah satu hari satu halaman, semoga tahun depan kita mampu membuat sebuah buku. Semoga bermanfaat. Salam Pemudapedia! Pemuda berkarya, pemuda berdaya. 

0 Comments


EmoticonEmoticon